Rabu, 15 November 2017

Karya Tulis Ilmiyah


RAGAM KEINDAHAN PULAU DEWATA
Karya Tulis
Disusun Untuk Memenuhi
Salah Satu Syarat Mengikuti
Ulangan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2014/2015



Disusun Oleh :

Nama : Fitria Cahyaningrum
Kelas : XI IPA6
No.Abs : 08






MADRASAH ALIYAH NEGERI
PURWODADI ROBOGAN
2014/2015




PENGESAHAN

Karya tulis ini disahkan oleh guru pembimbing untuk diajukan kepada kepala sekolah sebagai syarat mengikuti ulangan kenaikan kelas semester genap serta kenaikan kelas Madrasah Aliyah Negeri Purwodadi – Grobogan.

Hari       :
Tanggal :
Tempat  : MAN Purwodadi
Alamat  : Jalan. P. Diponegoro No.22 Purwodadi

Mengetahui

Pembimbing Ι                                                                          Pembimbing ΙΙ

Endang Werdiningsih, S.Pd                                                         Herlina Wijayanti, S.Pd
NIP.                                                                                              NIP.

Kepala Madrasah Aliyah Negeri
Purwodadi – Grobogan

Drs.H.Suhamto,M.Pd
NIP.196206251990021001



MOTTO

1. Lebih baik menjadi burung yang terbang bebas dari pada menjadi seorang Raja yang terbelenggu.
2. Yang terpenting bukan berapa lama kita hidup tetapi bagaimana kita menjalani hidup.
3. Jika anda ingin berbuat baik maka lakukanlah sekarang. Tapi, jika anda ingin berbuat keji maka tunggulah besok.
4. Ketika kamu ingin membuat kejujuran pada orang lain maka sebelumnya kamu harus jujur kepada dirimu sendiri.
5. Belajar tanpa berfikir adalah pekerjaan yang sia-sia, tapi berfikir tanpa belajar adalah hal yang bahagia.
6. Tidak akan ak selamnya persoalan dapat diselesaikan dengan analisa.
7. Berfikirlah hari ini dan bicaralah basok
8. Tak selamanya kekayaan itu membawa kebahagiaan.
9. Jangan pernah katakan tidak sebelum mencoba. Buang keraguan tanamkan kepercayaan.
10. Hal yang terindah adalah hal yang bukan dilihat oleh mata. Mungkin didunia ini banyak pemandangan yang indah yang luar biasa.



 PERSEMBAHAN

        Karya tulis ini dipersembahkan untuk :
1.      Drs.H.Suhamto.M.Pd, selaku Kepala Madrasah Aliyah Negeri.
2.      Ibu selaku wali kelas XI IPA6
3.      Bapak / Ibu guru yang telah mendidik kami dalam menuntut ilmu.
4.      Ibu Herlina Wijayanti,S.Pd , selaku pembimbing kami.
5.      Ayahanda dan Ibunda tercinta, selaku orang tua.
6.      Teman-teman kelas XI IPA6.
7.      Semua yang telah memberi masukan kepada saya dan para pembaca yang budiman.



KATA PENGANTAR


Dengan mengucapkan syukur alhamduillah kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah-Nya serta kekuatan kepada penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini.
            Karya tulis ini disusun untuk melengkapi persyaratan kenaikan kelas dalam penyusunan karya tulis ini penulis menyadari bawa tanpa bimbingan dan pengarahan dari beberapa pihak mungkin penyusunan karya tulis ini tidak dapat berjalan dengan baik dan sempurna, sehingga dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :
1.      Bapak Drs.H.Suhamto.M.Pd, selaku kepala madrasah Aliyah Negeri Purwodadi Grobogan yang telah memberikan izin dan bantuan kepada penyusun dan teman-teman untuk mengumpulkan data penyusun karya tulis ini.
2.      Ibu Endang selaku wali kelas kami yang telah membimbing dan mengarahkan kami tanpa rasa lelah sehingga kami dapat menyelesaikan karya tulis ini.
3.      Ibu Herlina Wijayanti, selaku pembimbing.
4.      Bapak dan Ibu tercinta, selaku orang tua.
5.      Bapak dan Ibu guru MAN Purwodadi.
 Karya tulis ini saya susun jauh dari kesempurnaan, maka saya mohon kritik dan saran demi kesempurnaan karya tulis ini.
Akhirnya penulis berharap agar karya tulis ini bermanfaat bagi penulis dan pembaca semuanya.
                                                                                    Purwodadi....................2015



BAB Ι
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Pulau bali merupakan salah satu ojek wisata yang terkenal di Indonesia dengan keindahan alamnya oleh karena itu pulau bali banyak disenangi oleh wisatawan Domestik atau Mancanegara.
1         1.2  Alasan Pemilihan Judul
Dalam menyusun karya tulis ini penulis menulis judul ‘’ RAGAM KENDAHAN PULAU DEWATA ‘’ karena keindahan alam yang mempesona maupun menarik wisatawan Domestik atau Mancanegara.
1.3 Tujuan Karya Tulis
Karya tulis ini sebagai syarat mengikuti ulangan kenaikan kelas Madrasah Aliyah Negeri Purwodadi Tahun 2014/2015 semoga karya tulis ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi pembaca.
1.4 Metode Pengumpulan Data
Dalam menyusun karya tulis ini, penulis menggunakan berbagai metode, antara lain :
a.Metode Observasi : Metode mengumpulkan data yang dilakukan penulis dengan melakukan pengamatan secara langsung.
b.Metode Interview    : Metode mengumpulkan data yang dilakukan penulis dengan cara wawancara dengan narasumber.
        1.5 Sistematika Penulis
BAB  Ι  PENDAHULUAN
Maliputi : Latar Belakang, Alasan Pemilihan Judul, Tujuan Karya Tulis Metode Pengumpulan Data dan Sistematika Penulis.
            BAB  ΙΙ  KONDISI UMUM PULAU BALI        
Melipuli : Letak Geografis, Batas Wilayah, Luas Wilayah, Mata Pencaharian, Adat Istiadat, Agama.              
            BAB  ΙΙΙ  DESKRIPSI OBJEK WISATA
Meliputi : Tanah Lot, Tari Barong dan Keris, Bedugul dan Pantai Sanur, Musium Bajra Saandi.
            BAB  ΙV  PENUTUP
                        Meliputi : Simpulan dan Saran

            DAFTAR PUSTAKA

            LAMPIRAN




BAB ΙΙ
KONDISI UMUM PULAU BALI


2.1 Letak Geografis
Bali adalah salah satu pulau di Indonesia yang terkenal akan keindahan panorama alamnya. Pulau Bali dijuluki dengan sebutan ‘’PULAU DAWATA’’ karena konon pada jaman dahulu Pulau Bali adalah tempat tinggal para dewa. Secara otomatis, Pulau Bali terletak antara 7˚ LS - 8˚ LS dan 144˚ BT - 155˚ BT.
2.2. Batas Wilayah
·         Barat     :  Selat Bali
·         Timur    :  Selat Lombok
·         Utara     :  Laut Bali
·         Selatan  :  Samudra Hindia
2.3 Luas Wilayah
Pulau Bali terletak pada posisi 8,3˚ -  8,5˚ dan 12,5˚ - 11,6˚ BT yang mempunyai luas wilayah 5.632.6 km dan jumlah penduduk ±b3 juta jiwa dan memiliki 9 kabupaten.
2.4 Mata Pencaharian
Mata pencaharian penduduk sebagian besar petani. Penduduk yang bertani sekitar 75% dan 30% berterak serta berdagang. Dibali juga terdapat anggota suku sabak. Sabak adalah para peani yang sawahnya memperoleh pengairan dan sumber air yang sama. Suku sabak dipimpin oleh klian sabak.
            2.5 Adat Istiadat
Penduduk bali mempunyai kebiasaan mulai dari petang atau fajar sampai pukul 00.00 WITA di bali juga terdapat adat warnai dan kasta , antara lain :
1.      Golongan Brahmana
Adalah golongan kasta yng tertinggi, yang terdiri dari golongan pendeta dan kebanyakan dari mereka mempunyai nama dan gelar yang berbeda . contohnya untuk laki-laki dan perempuan. 
2.      Golongan Ksatria
Adalah golongan yang diderikan kepada para raja dan bangsawan pada umunya. Bisanya nama yang diberikan untuk laki-laki adalah Dewa dan untuk perempuan adalah Dewi.
3.      Golongan Waisya
Adalah sebuah kasta yang diberikn untuk para pedagang dan untuk para perekonomianya melemah kebawah.
4.      Golongan Sudra
Adalah suatu kasta yang diberikn untuk orang ang perekonomiannya sangat rendah dan kerjanya sebagai petani dan buruh kasar, biasanya disebut rakyat jelata.
            2.6 Agama
Bali 90% penduduknya beragama hindu, tetapi ada juga beragama Islam dan Kristen. Bali sangat dikenal dengan agama yang kental, karena dibali tiada hari tanpa sembahyang, karena itu pula bali disebut tempat yang suci.    
Hindu dibali juga memiliki hari raya layaknya agama lain yaitu Hari Raya Galungan, Hari Raya Kuningan, Saraswai Banyupinaruh, Siswaratry, dan Nyepi.



BAB ΙΙΙ
DESKRIPSI OBJEK WISATA


1.      Tanah Lot
Pura ini didirkan pada abad ke xv Masehi Pedadanda Banyu Pawuh atau Danghyang Nirartha yang berasal dari kerajaan Majapahit. Pura Tanah Lot terletak dilaut tau tepisah dari daratan dan sekitar pura ini terdapat pula pura kecil dan besar, antara lain pura perkendungan. Pura Tanah Lot terletak didesa Berabon kecamatan kediri 13 km dari Kota Tabanan, lengkap dengan tempat parkir yang memadai.  
Di bawah pura terdapat beberapa gua yang didalamnya ular besar dan kecil berwarna hitam putih. Ualar-ular ini sangat jinak dan tidak boleh diganggu. Jika air laut pasang, maka pura ini akan terlihat seperti sebuah perahu terapung diatas air. Di Tanah Lot kita dapat menyaksikan timbulnya bulan  Purnama dimalam hari terbenamnya matahari di kaki langit, merupakan suatu emandangan yang yang sangat indah.
2.      Tari Barong dan Keris
Tari Barong dan Keris menggambarkan partarungan antara “kebajikan’’ melawan “kebatilan’’. Barong adalah makhluk mitologi yang melukiskan “kebajikan’’ dan Rangda adalah Makhluk Maha Dahsyat menggambarkan “kebatilan’’.
~ Gending Pembukaan ~
`` Barang dank era sedang berada didalam hutan yang lebat, kemudian datang 3 orang bertopeng yang menggambarkan sedang membuat keributan dan merusak ketenangan hutan. Mereka betemu kera adan akhirnya berkelahi, dimana kera dapat memotong hidup salah satu dari mereka. Barong masing-masing dengan kerisnya yang hendak menolong Barong dalam pertarungan melaan Rangda, mereka pun semuanya tidak dapat mengalahkan Rangda.``
3.      Bedugul
Adalah sebuah danau yang lusnya diatas pegununga, di bedugul pada siang hari suhunya 25˚ c dan pda malam hari suhunya mencapai 18˚. Di Bedugul kita dapat melihat pemandangan yang indah dan udaranya sangat sejuk. Disana juga terdapat sebuah pura dan teman yang begitu luas serta ada hutan yang disebut ``hutan perawan``.                      
4.      Pantai Sanur
             Pantaai Sanur adalah salah satu pantai yang menarik dipulau Bali. Pantai ini memiliki panjang 3 kilometer dangan garis pantai menghadap ke Timur. Pantai sanur terkenal dengan pantanya yang berwarna putih bersih yang lembut.disamping itu, pantai sanur merupakan pnti yang berbatu karang sehingga memiliki kelebihan tersendiri.
            Pantai sanur terletak di Desa Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan Kotamadya Dati II Denpasar. Pantai ini terletak disebelah timur dan selatan des sanur, yang merupakan tepi samudra Indonesia sebelah selatan pulau bali. Tempt itu terkenal sejak dahulu kala, terutama ketikaa terjadi perang Puputan Bandung pada tanggal 20 September 1906 dimana Belanda mendartakan tentaranya disana. Dalam sejarah bali kuno pantai Sanur juga terkenal, dan masih ada tugu atu tertulis yang merupakan Prasasti Raja Kasari Warmadewa yang berkeraton di Singhadwala tahun 917, dimana sekarang terdapat di Blanjong Bagian Selatan Pantai Sanur.           
            Di kalangan Pariwisata, pantai sanur pertama kali diperkenalkan oleh pelukis Belgia bernama A .J.Le Mayeur bersama istrinya Ni Polok yang menetap disana pada tahun 937 dan mengadakan pameran lukisan karyanya sendiri. Daya tarik panti sanur sebelah Utaranya melingkar seperti setengah lingkaran dan bagian Selatanya berbelok dari Timur ke Barat, dimana gelombang air lautnya tak begitu besar dan
bila airnya surut terlihatlah batu karang yang membentang berwarna-warni. Pada hari mendekatibulan mati airnya nik dn gelombangnya agak besar. Di sebelah Tenggara terlhatlah gugusan Pulau Penida di seberang laut dan di
sebelah Timur kelihatan panorama Pantai Selatan Pulau Bali dengan gunungnya.
5.      Musium Bajra Sandi
Monumen Bajra Sandhi merupakan Monumen Perjuangan Rakyat Bali untuk memberi hormat pada para pahlawan serta merupakan lambang pesemaian pelestarian jiwa perjuangan rakyat Bali dari generasi ke generasi dan dari zaman ke zaman serta lambang semangat untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari 17 anak tangga yang ada di pintu utama, 8 buah tiang agung di dalam gedung monumen, dan monumen yang menjulang setinggi 45 meter. Lokasi monumen ini terletak di depan Kantor Gubernur Kepala Daerah Provinsi Bali yang juga di depan Gedung DPRD Provinsi Bali Niti Mandala Renon persisnya di Lapangan Puputan Renon. Monumen ini dikenal dengan nama “Bajra Sandhi” karena bentuknya menyerupai bajra atau genta yang digunakan oleh para Pendeta Hindu dalam mengucapkan Weda (mantra) pada saat upacara keagamaan. Monumen ini dibangun pada tahun 1987, diresmikan oleh Presiden Megawati Sukarno Putri pada tanggal 14 Juni 2003. Tujuan pembangunan monumen ini adalah untuk mengabadikan jiwa dan semangat perjuangan rakyat Bali, sekaligus menggali, memelihara, mengembangkan serta melestarikan budaya Bali untuk diwariskan kepada generasi penerus sebagai modal melangkah maju menapak dunia yang semakin sarat dengan tantangan dan hambata.



BAB ΙV
PENUTUP

4.1 SIMPULAN
Dengan melihat urutan dimasing-masing bab, maka penulis dapat menyimpulakan :
1.      Pulau Bali adalah objek wisata yang sudah terkenal dimancanegara.
2.      Mata pencaharian penduduk  Bali adalah Petani.
3.      Warga Bali mayoritas beragama Hindu.
4.      Majunya wisata mendorong pengembangan seni dan kreasi.
5.      Dengan peninjauan siswa dapat menambah ilmu pengetahuan.

4.2  SARAN
1 .Meningktkan kualitas sisiwa dalam membuat karya tulis, terutama dalam pemahaman karya sastra ( ilmiah )
2. Melakukan perbaikan dan peningkatan belajar dalam bidang kebahasaan disekolah yang selama ini dirasakan masih kurang dan seolah-olah dikesampingkan.
3. Sebagai bahan bacaan yang memiliki kemampuan untuk belajar menulis yang menghasilkan sebuah karya.
4. Sebagai bahan referensi/bahan bacaan bagi masyarakat untuk lebih mengenal Pulau Bali secara keseluruhan.




DAFTAR PUSTAKA

Arwan, 1978 , Sejarah Nasional Indonesia, Jakarta, Pusat Sejarah ABRI.
Bahan-bahan khusus pendalaman materi IPS, Geografi 1993, Yogyakarta.
Gayan, 2010,  Panorama Pulau Bali, Denpasar, Bali.
Geografi IPS, 1993, BBKPM, Yogyakarta.
I Gusti Ngurah Shudarsana.










         



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Makalah Motivasi dan Kepemimpinan

Motivasi Dan Kepemimpinan Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Sumber Daya Manusia  Dosen Pengampu : Dr. H. Abdul Choliq, MT.,...